Cara membuat website toko online – Membuat toko online kini sudah menjadi kewajiban bagi siapapun yang memiliki bisnis atau sedang merintisnya. Kebiasaan masyarakat sebelumnya yang suka berbelanja offline saat ini sudah berubah seiring berkembangnya jaman.
Meski toko online berpotensi menggerakkan ekonomi yang sangat besar, namun masih banyak pelaku usaha yang belum memasarkan produknya secara go online. Alasannya beragam, seperti belum menguasai teknologi hingga rasa percaya kepada keamanan online shop yang masih rendah.
Sebenarnya memulai go online sebuah usaha tidaklah sulit, bahkan semua orang bisa melakukannya. Asalkan mereka memiliki sumber informasi yang tepat dan memiliki keinginan untuk mempelajari hal baru.
Oleh karenanya, agar kamu semakin yakin untuk memulai go online bisnis, berikut hal yang harus kamu persiapkan. Mulai dari mempersiapkan hingga bagaimana cara membuat website toko online.
Manfaat website toko online
Membuat website toko online tidak akan begitu direkomendasikan jika memang tidak memberikan keuntungan apapun bagi sebuah bisnis dan usaha. Berikut ada beberapa manfaat yang bisa kamu dapat ketika memiliki website toko online!
1. Meningkatkan penjualan
Jika kamu selama ini memiliki usaha offline, mungkin jumlah pelanggannya pun terbatas. Mengingat pelanggan yang memiliki lokasi cukup jauh tidak sewaktu-waktu akan datang dan mereka cenderung mencari tempat yang lebih dekat.
Nah, dengan membuat online shop, maka pelanggan yang tadinya terbatas kini memiliki potensi tidak terbatas.
Dengan adanya internet, kamu bisa terhubung dengan orang di berbagai daerah bahkan hingga luar negeri. Semakin luas yang kamu jangkau, maka akan semakin besar pula peluangmu untuk meningkatkan penjualan.
2. Terhubung dengan target konsumen yang tepat
Jika pada toko online maka kamu menggunakan sarana iklan seperti spanduk, banner, brosur, dan lainnya. Namun, jika kamu membuka toko online, akan lebih mudah jika mengiklankan produk melalui sosial media, seperti Facebook ads atau Instagram Ads.
Dengan menggunakan teknologi tersebut, kamu bisa langsung menargetkan iklan kepada orang-orang yang sekiranya tertarik dan sesuai dengan produk milikmu. Maka, kemungkinan terjadi pembelian juga akan lebih besar lagi.
3. Efisien waktu dan biaya
Ketika kamu menjalankan toko online di kios atau ruko sewa, pastinya kamu dibebankan biaya sewa yang tidak murah. Tak hanya itu, biasanya juga akan dibebankan biaya lain seperti air, listrik, internet, perawatan yang jika di total akan mencapai jutaan rupiah.
Nah, dengan adanya toko online kamu tidak perlu khawatir dengan biaya-biaya diatas! Sehingga keuntungan yang kamu dapat akan lebih besar karena tidak terpotong biaya sewa dan lain-lain.
Hal yang perlu disiapkan untuk membuat toko online
Membuat toko online tidak sesulit dan serepot yang kamu bayangkan. Kamu hanya perlu menyiapkan beberapa hal yang menyangkut website toko online dan bisnismu. Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut ini :
1. Tentukan nama website toko online
Jika sebelumnya kamu sudah memiliki toko offline, kamu bisa menggunakan namanya untuk website toko online. Nah, siapkan beberapa daftar nama yang sekiranya cocok dengan bisnismu dan lakukan penelusuran di internet untuk memastikan agar tidak ada nama toko yang sama.
2. Pilih domain dan hosting yang tepat
Pemilihan nama website toko online juga berpengaruh pada domain yang akan kamu beli nantinya. Nantinya domain ini menjadi hal penting karena untuk memudahkan pelanggan mengingat nama bisnismu dan membuka situs website. Dengan domain yang susah diingat, maka bisnis online mu akan sulit berkembang.
Sebab pentingnya peran domain, kamu disarankan memilih nama yang unik agar tidak ada pengguna lain menggunakan nama domain yang sama.
Begitupun dengan hosting, hal yang tak kalah penting untuk online shop mu. Ketika ingin membuat website toko online kamu harus paham betul mengenai kebutuhan hosting karena nantinya akan jadi penentu performa website milikmu.
3. Menentukan produk yang akan dijual
Setiap toko pastinya memiliki barang yang akan dijual. Selain menentukan barang apa saja yang akan dijual kamu perlu mengemas produk tersebut dengan menarik agar pelanggan tertarik untuk membelinya. Hal ini juga pengaruh terhadap branding.
4. Pilih demografi konsumen
Seperti yang sudah dijelaskan di awal, toko online memungkinkan untuk melakukan iklan untuk sampai ke target konsumen yang tepat. Untuk itu, kamu perlu tahu demografi yang tepat!
Cara membuat website toko online
Setelah persiapan diatas dirasa sudah selesai dilakukan, inilah saatnya untuk membuka toko onlinemu! Sebenarnya kamu juga bisa menggunakan jasa pembuatan toko online yang saat ini banyak tersedia atau mungkin melakukannya sendiri. Untuk memulainya, berikut cara membuat website toko online yang bisa kamu terapkan sendiri sebagai seorang pemula!
1. Tentukan hosting dan domain yang tepat
Mungkin diatas sudah dijelaskan sedikit mengenai apa itu domain dan hosting.Yup, domain adalah alamat dimana toko kamu dapat diakses pada search engine, sedangkan hosting adalah tempat untuk menaruh domain dan konten-konten website. Kedua hal tersebut menjadi sesuatu yang penting untuk toko onlinemu.
Untungnya, kini sudah banyak penyedia layanan hosting yang bagus dengan harga yang ramah. Sebelum membelinya, pastikan untuk research kembali sebelum memutuskan.
2. Tentukan CMS toko online
Setelah memilih dan memasang domain serta hosting, kamu perlu memasang CMS. Content Management System ini berfungsi untuk mempermudah kamu mengatur konten dan tampilan website milikmu. Salah satu CMS yang paling sering digunakan untuk website toko online adalah WordPress, sebab platform ini terkenal dan mudah digunakan.
3. Sempurnakan dengan plugin khusus
Setelah memasang WordPress, kamu bisa melanjutkannya dengan menginstall plugin khusus. Pasang plugin agar website mu memiliki fitur yang lebih lengkap, misal fitur search, cart, payment gateway, dan lainnya.
4. Tambahkan produk toko online mu
Untuk menambahkan produk yang akan dijual ke dalam WordPress caranya cukup mudah. Buka Products > Add New, dan scroll ke bawah hingga kamu menemukan area untuk menginput harga dan deskripsi produk. Di sebelah kanan halaman kamu bisa menambahkan foto produk dan membuat galeri foto.
Kamu bisa menambahkannya sebanyak mungkin!
5. Perkenalkan toko online dan jual produk!
Jika semua langkah diatas sudah kamu lakukan, inilah saatnya untuk menjual produk. Pertama, cek kembali website toko onlinemu dan pastikan tidak ada error. Menu untuk proses order atau pemesanan juga pastikan agar berjalan dengan lancar.
Itulah cara-cara membuat website toko online versi Sitemaya. Bagaimana menurut kalian cara membuat website toko online diatas? Mudah bukan untuk diterapkan?
Nah, selain menggunakan cara-cara diatas kamu bisa mencoba membuat website toko online dengan Sitemaya! Kamu bisa memilih ratusan template untuk toko online yang menarik dan sesuai kebutuhan di sini.
Kamu bisa membuat website instan yang keren hanya dengan Rp 100.000 per tahun, lho! Harga tersebut sudah termasuk unlimited bandwidth, 1000MB media storage, custom domain, premium photo stock, bonus plugin, dan masih banyak lagi. Tunggu apalagi, segera kunjungi Sitemaya hanya di sini!
